- Home >
- Istilah Dalam Konsep OOP
Minggu, 03 Februari 2019
HI Sahabat IT!
Hari ini saya akan menjelaskan beberapa istilah dalam konsep OOP...
Pemrograman Berorientasi Objek (Object Oriented Programming/OOP) merupakan pemrograman yang berorientasikan kepada objek, dimana semua data dan fungsi dibungkus dalam class-class atau object-object. Setiap object dapat menerima pesan, memproses data, mengirim, menyimpan dan memanipulasi data. Beberapa object berinteraksi dengan saling memberikan informasi satu terhadap yang lainnya.
BERIKUT BEBERAPA ISTILAH DALAM KONSEP OOP:
– Object
Merupakan perwujudan dari class, setiap object akan mempunyai
attribute dan method yang dimiliki oleh class-nya, contohnya: amir, ahmad, yani
merupakan object dari class manusia. Setiap object dapat berinteraksi dengan
object lainnya meskipun berasal dari class yang berbeda.
Definisi dan Gambaran Umum
Object
Object merupakan sesuatu yang memiliki identitas (nama), pada
umumnya juga memiliki data tentang dirinya maupun object lain dan mempunyai
kemampuan untuk melakukan sesuatu dan bisa bekerja sama dengan objek lainnya.
Pada dasarnya semua benda yang ada di dunia dapat dianggap sebagai sebuah
object. Rumah, mobil, sepeda motor, meja, dan komputer merupakan contoh-contoh
object yang ada di dunia nyata.
–
Class
Merupakan model yang
berisi kumpulan attribute dan method dalam suatu unit untuk suatu tujuan
tertentu. Sebagai contoh class manusia memiliki attribute berat, tinggi, usia
kemudian memiliki method makan, minum, tidur. Method dalam sebuah class dapat
merubah attribute yang dimiliki oleh class tersebut. Sebuah class merupakan
dasar dari modularitas dan struktur dalam pemrograman berorientasi object.
Definisi dan Gambaran Umum Class
Pemahaman
singkatnya :
• Class merupakan pola / template yang menggambarkan kumpulan object yang mempunyai sifat dan perilaku yang sama.
• Class merupakan struktur data dari object (blueprint dari sebuah object), dan proses pembuatan object dari sebuah class disebut juga dengan instantiation.
• Class merupakan definisi data dan fungsi dari suatu hal (benda, konsep, dll).
• Di dalam class dideklarasikan variabel dan method yang dimiliki oleh obyek
• Class merupakan pola / template yang menggambarkan kumpulan object yang mempunyai sifat dan perilaku yang sama.
• Class merupakan struktur data dari object (blueprint dari sebuah object), dan proses pembuatan object dari sebuah class disebut juga dengan instantiation.
• Class merupakan definisi data dan fungsi dari suatu hal (benda, konsep, dll).
• Di dalam class dideklarasikan variabel dan method yang dimiliki oleh obyek
– Method
Method adalah fungsi atau prosedur yang dibuat oleh seorang
programmer didalam suatu Class. Dengan kata lain, method pada sebuah kelas
hampir sama dengan fungsi atau prosedur pada pemrograman prosedural.
Pada sebuah method di dalam sebuah kelas juga memiliki izin akses seperti halnya atribut pada kelas, izin akses itu antara lain private, public dan protected yang memiliki arti sama pada izin akses atribut yang telah dibahas sebelumnya. Sebuah kelas boleh memiliki lebih dari satu method dengan nama yang sama asalkan memiliki parameter masukan yang berbeda sehingga kompiler atau interpreter dapat mengenali method mana yang dipanggil.
Pada sebuah method di dalam sebuah kelas juga memiliki izin akses seperti halnya atribut pada kelas, izin akses itu antara lain private, public dan protected yang memiliki arti sama pada izin akses atribut yang telah dibahas sebelumnya. Sebuah kelas boleh memiliki lebih dari satu method dengan nama yang sama asalkan memiliki parameter masukan yang berbeda sehingga kompiler atau interpreter dapat mengenali method mana yang dipanggil.
Hal ini dinamakan overloading. Di dalam sebuah kelas, terdapat juga
yang disebut sebagai method atau atribut statis yang memiliki kata kunci
static. Maksud dari statis di sini adalah method yang dapat diakses secara
berbagi dengan semua objek lain tanpa harus membuat objek yang memiliki method
statis tadi (tanpa proses new), tapi sebuah method statis mempunyai
keterbatasan yaitu hanya dapat mengakses atribut atau method lain di dalam
kelas yang membungkusnya yang juga bersifat statis. Method statis biasanya
diimplementasikan untuk method main.
– Variabel
Variabel
menyatakan suatu lokasi di dalam memori komputer yang digunakan untuk menyimpan
suatu nilai dimana nilai tersebut dapat diubah. Variabel dapat dibayangkan
sebagai suatu kotak yang dapat diisi dan pada saat lain dapat diubah.
– Attribute
Atribut dari sebuah kelas adalah variabel global yang dimiliki
sebuah kelas, Atribut dapat memiliki hak akses private, public maupun protected.
Sebuah atribut yang dinyatakan sebagai private hanya dapat diakses secara langsung oleh kelas yang membungkusnya, sedangkan kelas lainnya tidak dapat mengakses atribut ini secara langsung.
Sebuah atribut yang dinyatakan sebagai private hanya dapat diakses secara langsung oleh kelas yang membungkusnya, sedangkan kelas lainnya tidak dapat mengakses atribut ini secara langsung.
Sebuah atribut yang dinyatakan sebagai public dapat diakses secara
langsung oleh kelas lain di luar kelas yang membungkusnya.
Sebuah atribut yang dinyatakan sebagai protected tidak dapat diakses secara langsung oleh kelas lain di luar kelas yang membungkusnya, kecuali kelas yang mengaksesnya adalah kelas turunan dari kelas yang membungkusnya.
Atribut juga biasa disebut state/ properties/ field merupakan bagian yang dimiliki oleh sebuah class yang tidak melakukan operasi, tetapi kepadanya dilakukan operasi sehingga dapat merubah nilai dari attribute tersebut.
Sebuah atribut yang dinyatakan sebagai protected tidak dapat diakses secara langsung oleh kelas lain di luar kelas yang membungkusnya, kecuali kelas yang mengaksesnya adalah kelas turunan dari kelas yang membungkusnya.
Atribut juga biasa disebut state/ properties/ field merupakan bagian yang dimiliki oleh sebuah class yang tidak melakukan operasi, tetapi kepadanya dilakukan operasi sehingga dapat merubah nilai dari attribute tersebut.
– Inheritance
Merupakan konsep mewariskan attribute dan method yang dimiliki oleh
sebuah class kepada class turunannya. Dengan konsep ini class yang dibuat cukup
mendefinisikan attribute dan method yang spesifik didalamnya, sedangkan
attribute dan method yang lebih umum akan didapatkan dari class yang menjadi
induknya.
Mengatur polimorfisme dan enkapsulasi dengan mengijinkan objek didefinisikan dan diciptakan dengan jenis khusus dari objek yang sudah ada.Objek-objek ini dapat membagi (dan memperluas) perilaku mereka tanpa haru mengimplementasi ulang perilaku tersebut (bahasa berbasis-objek tidak selalu memiliki inheritas.)
Mengatur polimorfisme dan enkapsulasi dengan mengijinkan objek didefinisikan dan diciptakan dengan jenis khusus dari objek yang sudah ada.Objek-objek ini dapat membagi (dan memperluas) perilaku mereka tanpa haru mengimplementasi ulang perilaku tersebut (bahasa berbasis-objek tidak selalu memiliki inheritas.)
– Polymorphism
Merupakan konsep yang memungkinkan digunakannya suatu interface
yang sama untuk memerintah suatu object agar melakukan suatu tindakan yang
mungkin secara prinsip sama tetapi secara proses berbeda.
Model data berorientasi objek disebut dapat memberi fleksibilitas yang lebih, kemudahan mengubah program dan digunakan luas dalam teknik piranti lunak skala besar. Lebih jauh lagi, pendukung OOP mengklaim bahwa OOP lebih mudah dipelajari bagi pemula dibanding dengan pendekatan sebelumnya selain itu pendekatan OOP lebih mudah dikembangkan dan dirawat.
Polimorfisme melalui pengiriman pesan. Tidak bergantung kepada pemanggilan subrutin, bahasa orientasi objek dapat mengirim pesan, dengan metode tertentu yang berhubungan dengan sebuah pengiriman pesan tergantung kepada objek tertentu di mana pesan tersebut dikirim.
Model data berorientasi objek disebut dapat memberi fleksibilitas yang lebih, kemudahan mengubah program dan digunakan luas dalam teknik piranti lunak skala besar. Lebih jauh lagi, pendukung OOP mengklaim bahwa OOP lebih mudah dipelajari bagi pemula dibanding dengan pendekatan sebelumnya selain itu pendekatan OOP lebih mudah dikembangkan dan dirawat.
Polimorfisme melalui pengiriman pesan. Tidak bergantung kepada pemanggilan subrutin, bahasa orientasi objek dapat mengirim pesan, dengan metode tertentu yang berhubungan dengan sebuah pengiriman pesan tergantung kepada objek tertentu di mana pesan tersebut dikirim.
Contohnya, bila sebuah burung menerima pesan “gerak cepat”, dia
akan menggerakan sayapnya dan terbang. Bila seekor singa menerima pesan yang
sama, dia akan menggerakkan kakinya dan berlari. Keduanya menjawab sebuah pesan
yang sama, namun yang sesuai dengan kemampuan hewan tersebut. Ini disebut
polimorfisme karena sebuah variabel tungal dalam program dapat memegang
berbagai jenis objek yang berbeda selagi program berjalan, dan teks program
yang sama dapat memanggil beberapa metode yang berbeda di saat yang berbeda
dalam pemanggilan yang sama. Hal ini berlawanan dengan bahasa fungsional yang
mencapai polimorfisme melalui penggunaan fungsi kelas-pertama.
- Prototype
Prototype
adalah sebuah Javascript Framework yang dibuat untuk lebih memudahkan proses
dalam membangun aplikasi berbasis web.
Metode protyping sebagai suatu paradigma
baru dalam pengembangan sistem informasi, tidak hanya sekedar suatu evolusi
dari metode pengembangan sistem informasi yang sudah ada, tetapi sekaligus
merupakan revolusi dalam pengembangan sistem informasi manajemen